ROOTED - WEEK 1 SEPTEMBER 2020
- God's DNA
- Sep 10, 2020
- 4 min read

WARM UP
Mari berdiskusi!
Coba pikirkan bersama-sama, sebutkan 3 pohon terkuat didunia dan sebutkan alasan?
Mangroove - Tumbuhan pemecah gelombang air. Dipercaya dapat mengurangi dan menanggulangi Tsunami
Kaktus - Tumbuhan yang hidup di kondisi paling ekstrim untuk tumbuhan. Jarang ada air dan panas terik. Tapi tetap hidup dan berakar sedemikian dalamnya, bahkan menjadi jadangan persediaan air jika dibelah batangnya.
Pohon Kelapa - Tumbuhan yang hidupnya di pesisir pantai, walaupun bukan tempat terbaik untuk berakar, namun ketika Tsunami datang, hanya pohon kelapa sajalah yang masih tetap bertahan.
NOTE: Ini bukan statement jawaban mutlak.
Dari 3 jawaban diatas ada 1 persamaan yang dapat kita tarik, yaitu ketiga pohon ini adalah tumbuhan yang punya akar yang kuat. Tumbuhan yang kuat tidak dilihat dari seberapa banyak dia menghasilkan buah, bukan dilihat dari seberapa rimbunnya daunnya tapi seberapa dalam akarnya.
Sama seperti hidup kita, jika kita mau kuat dalam menghadapi hidup ini, kita harus ditanam dan berakar pada Tuhan dan komunitas yang membangun kita.
WORD
Bulan lalu kita sudah membahas soal connect, dimana pembahasannya adalah kita harus tertanam di cell group, di circle yang benar.
Lantas apa bedanya tertanam dan berakar ?
Perlu kita ketahui bahwa tetanam memiliki arti yang berbeda dengan berakar. Tertanam adalah keputusan awal, sebuah awal yang baru yang penanam ambil untuk memuliai suatu pertumbuhan. Contohnya ketika kamu memutuskan untuk join Cell Group, kamu sudah tertanam. Namun, sebelum sampai kepada sebuah pertumbuhan ada proses yang disebut dengan “berakar”, sesuatu yang lebih dalam, sesuatu yang lebih esensial yang berpengaruh kepada buah yang dihasilkan.
Kolose 2:7
“Hendaklah kamu berakar di dalam Dia dan dibangun di atas Dia, hendaklah kamu bertambah teguh dalam iman yang telah diajarkan kepadamu, dan hendaklah hatimu melimpah dengan syukur.”
Kolose adalah kitab yang ditulis oleh Paulus kepada jemaat yang ada di Kolose, surat ini ditulis Paulus saat berada didalam penjara. Paulus mengingatkan bahwa para jemaat harus hidup Kepenuhan dalam Kristus, bukan sekedar menerima Kristus lalu tidak melakukan apapun, untuk mengalaminya yang pertama harus berakar. Berakar sangat diperlukan oleh setiap kita, karena tanpa berakar terlebih dulu mustahil untuk kita bisa bertumbuh dan menghasilkan buah, makanya Paulus mengingatkan “HENDAKLAH KAMU BERAKAR DIDALAM DIA”.
Benih → Tertanam di tanah → Berakar → Bertumbuh → Berbuah
Akar merupakan bagian dari tumbuhan yang biasanya ada di dalam tanah dan menjadi bagian POKOK dari sebuah tumbuhan baik kecil ataupun besar. Selain akar dalam struktur tanaman terdapat juga batang, daun, bunga dan buah. Tetapi perlu diingat bahwa batang, daun, bunga dan buah tergantung pada keadaan akar tanaman tersebut. Tanaman / Tumbuhan apapun tidak bisa bertahan tanpa akar, angin bertiup pohon melambai kesana kemari tapi tetap bisa bertahan karena ditopang akarnya.
Akar adalah bagian paling penting dalam tanaman. Ada tiga fungsi akar dalam suatu tanaman. 3 Fungsi juga harus ada dalam kehidupan kita, supaya mempunyai akar yang kuat & mengalami pertumbuhan juga menghasilkan buah, yaitu :
Penyerapan (Absorbsi) unsur hara dan air
Ayub 29:19
“Akarku mencapai air, dan embun bermalam di atas ranting-rantingku.”
(Akar: sheh’-resh memiliki arti berakar dalam-dalam dan permanen. Air: mayim). Untuk berakar kita harus menyerap sesuatu? Apa yang perlu kita serap untuk memiliki akar yang kuat?
Firman Tuhan
2 Timotius 3:16-17
“Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran. Dengan demikian tiap-tiap manusia kepunyaan Allah diperlengkapi untuk setiap perbuatan baik.”
Jangan lupa untuk selalu membaca, merenungkan dan melakukan Kebenaran Firman TUHAN dalam hidup kita setiap hari. Serap kebenaran Firman Tuhan agar setiap kita memiliki akar yang kuat.
Make time! Spend your time with your bible - Astried H
Kebanyakan setiap kita menyerap hal-hal yang berasal dari dunia yang sifatnya hanya sementara untuk memuaskan keinginan kita saja, bukan menyerap Firman TUHAN, sehingga kita tidak memiliki akar yang kuat. Serap Firman Tuhan karena Firman Tuhan mengajarkan dan menuntun kita ke banyak hal, bukan hanya untuk hari.
2. Sebagai jangkar yang membantu tanaman berdiri kokoh di atas tanah.
Karena Akar berfungsi menentukan kokohnya tanaman (Penopang Tetap Kokoh)
Saat kita memiliki akar yang kuat maka kita tidak tergoncangkan, tidak kuatir akan hidup dan sanggup bertahan apapun masalah dan pergumulan kita.
Roma 11:18
“janganlah kamu bermegah terhadap cabang-cabang itu! Jikalau kamu bermegah, ingatlah, bahwa bukan kamu yang menopang akar itu, melainkan akar itu yang menopang kamu.”
Salah satu fungsi akar dalam hidup kita adalah sebagai penopang hidup ‘bastozo’.
Bastozo memiliki arti memikul, menderita, mengandung dan menunjang. Jangan bangga dengan cabang-cabang kehidupan kita tetapi perhatikan akar kehidupan kita dan periksalah sudahkan kita memiliki akar hidup yang kuat.
3. Tempat menyimpan cadangan makanan hasil fotosintesis.
Biasanya terdapat pada tanaman ubi-ubian: wortel, kentang, dll
Amsal 12:12
“Orang fasik mengingini jala orang jahat, tetapi akar orang benar mendatangkan hasil.”
Kata berhasil, ‘nathan’ memiliki arti memberikan, menyerahkan, membuat dan menambahkan.
Yeremia 17:8
“Ia akan seperti pohon yang ditanam di tepi air, yang merambatkan akar-akarnya ke tepi batang air, dan yang tidak mengalami datangnya panas terik, yang daunnya tetap hijau, yang tidak kuatir dalam tahun kering, dan yang tidak berhenti menghasilkan buah.”
Saat kita memiliki akar yang kuat maka kita akan menghasilkan sesuatu yang luar biasa. Dalam ayat tersebut kata “berhasil” memakai kata “aw-saw” yang artinya memproduksi, menghasilkan.
Jika kita memiliki akar yang kuat maka kita akan terus menghasilkan buah-buah yang matang dalam kehidupan kita.
Mazmur 1:3
“Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil.”
Menghasilkan dalam Mazmur 1:3 memakai kata tsaw-lakh yang memiliki arti beruntung, berkuasa, berguna dan menyenangkan. Saat kita memiliki akar yang kuat kita akan berhasil dan memiliki buah yang matang, tetap dan menyenangkan dalam kehidupan kita.
Pray
Terimakasih Tuhan buat komunitas yang tidak hanya membuat kami terkoneksi tapi berakar didalam Engkau. Kami mengucap syukur buat setiap berkat yang Engkau berikan kepada kami. Kami berdoa biar hidup kami setiap hari semakin bertumbuh dan semakin kuat didalam Engkau. Kami berdoa agar bukan hanya kami yang bisa tertanam di tempat yang benar tapi kami juga bisa jadi tempat tertanam yang benar bagi banyak orang. amin
Comments