top of page

STRONG FOUNDATION: THE PURPOSE - WEEK 4 JANUARI 2021

  • Writer: God's DNA
    God's DNA
  • Jan 29, 2021
  • 3 min read


WARM UP


QUESTION:

Sebutkan alasan kenapa rumah membutuhkan pondasi?


BRIEF: Ajak seluruh anggota cool untuk menjawab pertanyaan ini. Jika sudah tidak ada jawaban lagi, minta agar mereka menjawab se-kreatif mungkin (jawaban tidak masuk akal pun diterima)


Dari pertanyaan ini, dapat disimpulkan bahwa: Everything happened for a reason. Dan setiap yang terjadi didalam hidup kita, semuanya seizin Tuhan. Lalu apa hubungan kedua hal ini?


WORD


Di minggu lalu kita sudah membahas tentang pondasi kehidupan kita seharusnya adalah iman kepada Yesus Kristus, dan semua hal yang kita sudah bangun dalam hidup kita akan percuma jika bukan Yesus yang menjadi pondasi hidup kita. Ketika kita bergantung kepada sesuatu atau seseorang yang bukan Yesus, itu semua akan percuma karena suatu saat sesuatumu atau seseorangmu akan mengecewakanmu. Sedangkan Yesus tidak pernah mengecewakan dan Ia tidak tergoncangkan.


Namun pernahkah kamu bertanya-tanya, apa tujuan Tuhan ingin kita bergantung kepada Tuhan? Apa yang Tuhan inginkan? Apa yang Tuhan mau supaya kita bisa lakukan?


Matius 16:13-19


(13) Setelah Yesus tiba di daerah Kaisarea Filipi, Ia bertanya kepada murid-murid-Nya: "Kata orang, siapakah Anak Manusia itu?"

(14) Jawab mereka: "Ada yang mengatakan: Yohanes Pembaptis, ada juga yang mengatakan: Elia dan ada pula yang mengatakan: Yeremia atau salah seorang dari para nabi."

(15) Lalu Yesus bertanya kepada mereka: "Tetapi apa katamu, siapakah Aku ini?"

(16) Maka jawab Simon Petrus: "Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup!"

(17) Kata Yesus kepadanya: "Berbahagialah engkau Simon bin Yunus sebab bukan manusia yang menyatakan itu kepadamu, melainkan Bapa-Ku yang di sorga.

(18) Dan Akupun berkata kepadamu: Engkau adalah Petrus dan di atas batu karang ini Aku akan mendirikan jemaat-Ku dan alam maut tidak akan menguasainya.

(19) Kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan Sorga. Apa yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga. "


Dari Firman Tuhan yang kita baca barusan, ada beberapa poin yang dapat kita ambil:

1. Tuhan ingin kita menjadikan Tuhan sebagai ‘pondasi’ hidup kita bukan karena kata orang lain, tapi karena kita memilih Yesus sebagai yang terutama dalam hidup kita.

DISCUSSION: Bagaimana cara kita menjadikan Yesus sebagai yang terutama dalam hidup kita? Bagaimana cara kita menjadikan Tuhan menjadi Pondasi dalam hidup kita?


Apakah dengan berdoa kita sudah menjadikan Tuhan pondasi dalam hidup kita? Apakah dengan melayani Tuhan kita sudah menjadikan Tuhan sebagai pondasi dalam hidup kita?


Menjadikan Tuhan sebagai pondasi dalam hidup kita berarti kita melakukan semua perintah Tuhan, tidak hanya mendengar, tapi kita melakukan. Kalaupun gagal pada saat melakukan Firman Tuhan, itu tidak apa-apa, asalkan kita tidak menyerah dan bertobat serta melakukannya lagi.


Diselamatkan oleh kasih karunia adalah pemberian, tapi menjadi Anak-anak Allah adalah keputusan masing-masing pribadi.


2. Diatas batu karang ini (Yesus), Tuhan akan mendirikan Jemaat Tuhan dan Alam maut tidak akan menguasainya.

DISCUSSION: Apa maksud dari “Tuhan akan mendirikan Jemaat Tuhan”? Mengapa Tuhan berkata: “Engkau adalah Petrus”? Apa yang alam maut dapat lakukan untuk hidup manusia?


Mendirikan Jemaat Tuhan berarti Tuhan akan memanggil orang orang untuk berharap sepenuhnya kepada Tuhan. Dan orang-orang yang berharap kepada Tuhan dengan segenap hatinya kepada Tuhan akan berdiri tegak dan maut tidak berkuasa atas hidup kita. Maut membuat hidup kita mengalami kehancuran, kehilangan pengharapan, mati. Mungkin secara jasmani kita hidup, tapi secara rohani kita mati. Tidak punya semangat hidup, selalu merasa gagal, terpuruk.


Petrus dalam bahasa aslinya berarti: Batu kecil. Batu kecil yang mudah terombang ambingkan. Ketika Petrus mendeklarasikan bahwa Tuhan adalah Mesias (juruselamat hidupnya), Petrus sedang mengkonfirmasi bahwa, Ya, Petrus menjadikan Yesus pondasi dalam hidupnya. Bukan dirinya sendiri yang dia andalkan, tidak pekerjaannya, bukan keluarganya, tapi Tuhan.


3. Ada janji Tuhan: Kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan Sorga. Apa yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga.

DISCUSSION: Apa subject yang Tuhan maksud ketika Tuhan memberikan janji diatas?


Tuhan tidak sedang berbicara tentang berkat atau kekayaan materiil Surga. Tapi Tuhan sedang berbicara tentang bagaimana Maut tidak berkuasa atas hidup kita lagi. Ketika kita menjadikan Tuhan pondasi dalam hidup kita, maka Tuhan memberikan kita otoritas untuk tidak kalah oleh kuasa maut.


Sama seperti yang ada di film-film perang, ketika komandannya menggunakan radionya yang terhubung dengan Headquarter untuk minta bantuan maka bala bantuan akan segera dikirim. Mau minta tank, mau minta prajurit 1000 orang lagi, pasukan snipers, apapun yang diminta komandan tersebut diberikan.


Ketika kamu melihat kedua orang tuamu bertengkar, temanmu mengalami kesulitan, keluargamu belum bertobat, berdoalah! Minta Damai Sejahtera, Kasih, Sukacita, dan buah Roh lainnya. Lalu ikat kuasa kegelapan: amarah, dendam, sakit hati, kekecewaan, keputus-asaan. Supaya tidak ada lagi yang jatuh, tidak ada lagi yang terikat dalam kuasa kegelapan dan kita hidup penuh kebebasan didalam Tuhan.


Tuhan tidak pernah memanipulasi manusia untuk mengikuti Tuhan dengan iming-iming ingin disembah, menjadi paling populer, Tuhan tidak butuh itu semua. Tuhan tulus mengasihi kamu, keluargamu, semua orang didunia ini, Karena begitu besar Kasih Allah akan dunia ini.. (Yohanes 3:16). Jangan pernah merasa dirugikan untuk ikut Tuhan. Selama kita masih muda, mari berikan hidup kita kepada Tuhan!

 
 
 

Comments


SUBSCRIBE VIA EMAIL

  • photoQKVUBHL3
  • YouTube

© 2023 by Salt & Pepper. Proudly created with Wix.com

bottom of page