THE DESIRE OF THE HOLY SPIRIT - WEEK 5 JUNE 2019

Value:

When we have tasted and see the work of Holy Spirit, we will decided and trusted our life to be led by the Holy Spirit

WARM UP

Hari ini, coba kita sama-sama membayangkan. Saat kita naik pesawat, pasti ada 1 orang yang mengontrol penuh pesawat itu namanya pilot betul? Ada juga yang sebagai partnernya yang membantu pilot tersebut yaitu co-pilot. Tapi tetap yang memimpin pesawat hanya 1 kapten pilot. Kapten pilot akan selalu mengarahkan crewnya untuk mengecek isi pesawat ketika kapten pilot menyatakan siap terbang dll. Kapten pilot juga akan mengarahkan semua untuk diam di tempatnya masing-masing, pasang seatbelt jika terjadi turbulence, lalu dengan sigap kapten pilot akan take over pesawat supaya tetap aman. Dan penumpang harus menuruti apa yang diperintahkan. Kalau tidak, mungkin saat turbulence ada goncangan akan membahayakan orang tersebut.

Begitu juga dengan Roh Kudus jika kita ingin dipimpin oleh Roh Kudus, so kita harus setuju, percaya dan akan ikut melakukan apa yang diperintahkan oleh Roh Kudus. Orang yang setuju dengan Roh Kudus juga akan bersama-sama bisa merasakan hasil apa yang Roh Kudus lakukan.

WORDS

Selama sebulan kemarin kita sudah mendengarkan dan belajar tentang pribadi Roh Kudus sebagai penolong, penghibur dan pengajar hidup kita. Roh Kudus mengajarkan bahwa kita tidak cukup hidup baik tapi harus hidup benar sesuai dengan firman Tuhan dan Kuasa Roh Kudus. Pertanyaannya sekarang adalah apakah kamu punya kerinduan hidup intim dengan Roh Kudus? Apakah kamu punya kerinduan mengenali Roh Kudus lebih dalam lagi? Apakah kamu tetap ingin mengandalkan Roh Kudus walaupun harus meninggalkan keinginan pribadi?

Di luar sana banyak yang memperdebatkan pribadi Roh Kudus seperti ini seperti itu. Tapi itu semua tidak berguna kalau kita sendiri tidak mau mengalami Roh Kudus sendiri secara pribadi. Pengalaman dengan Roh Kudus tidak bisa hanya kata orang atau hanya dari kesaksian orang saja.

Sekarang kita akan membahas kisah ketika Roh Tuhan undur daripada Saul.

Ketika itu, apa yang telah dilakukan Saul?

1. Putus asa dan Angkuh

1 Sam 13: 1-14

Tuhan secara khusus telah memerintahkan Saul untuk tinggal di Gilgal menantikan kedatangan Samuel yang akan mempersembahkan korban dan memberikan pengarahan (ayat 8). Allah menguji ketaatan Saul dengan secara sengaja menunda kedatangan Samuel sampai melewati tujuh hari yang telah disetujui. Tapi Saul tidak sabar dan ketakutan akan ditinggal rakyatnya.

Berapa banyak manusia mulai meninggalkan Tuhan dan tidak mau hidupnya dipimpin Roh Kudus, saat hidupnya harus diproses terlebih dulu, saat diperhadapkan dengan tekanan dengan waktu yang lama. Baru 1 hari dikasih pekerjaan yang banyak langsung mengeluh, baru 1 kali gagal audisi, tes atau ujian sudah menyerah, baru sekali ditegur sudah baper. Actually, itu adalah baru sebagian proses hidup yang masih ecek-ecek.

Percayalah, semakin besar dan dewasa akan makin banyak proses yang lebih besar dan berat yang akan kita jumpai. Tapi kalau dari tekanan yang ecek-ecek saja sudah tidak tahan tidak percaya Tuhan, tidak mau minta pimpinan Roh Kudus, apalagi tekanan yang besar

2. Mempertahankan keinginan pribadi

1 Sam 15: 1-35

Tanggung jawab Saul ialah memusnahkan bangsa Amalek karena cara hidup mereka yang jahat (ayat 1 Sam 15:3). Tapi Raja Agag dan ternak-ternaknya yang berharga tetap diselamatkan oleh Saul (ayat 9).

Seberapa sering kita hanya mempertahankan ego atau hati kita saja, mempertahankan kekayaan kita, mempertahankan nafsu kita dibandingkan dengan hidup menurut firman Tuhan? But, saat ada masalah, ada tekanan kita berharap mukjizat Tuhan datang? Sesekali kita hidup di dalam kasih karunia, walaupun tidak menurut firman Tuhan, tetap Roh Kudus tolong. Tapi prinsipnya Roh Kudus sulit dinyatakan apabila kita masih mementingkan keinginan pribadi saja. Jelas di Alkitab tertulis keinginan daging dan keinginan Roh berbeda, berlawanan dan bertentangan.

Lalu setelah itu apa yang di alami oleh Saul ? 

1 Sam 16:14

"Tetapi Roh TUHAN telah mundur dari pada Saul, dan sekarang ia diganggu oleh roh jahat dari pada TUHAN."

It's really hurt when God is not pleased with us.

Also, it's really hurt for God if we do not believe in His will.

Firman ini bukan untuk menakuti kita. Tapi supaya hidup kita maksimal, kita harus memiliki keinginan hidup dipimpin Roh Kudus, lalu Roh Kudus akan menyatakan kemuliaanNya. Kita harus sadar, bahwa kita hidup dimana segala sesuatu tidak bisa kita kendalikan, kita sudah berbuat baik saja masih ada yang jahat, kita sudah bekerja hati-hati saja masih ada yang salah dan hal yang-tidak-bisa-kita-kendalikan itulah yang BISA dilakukan oleh Roh Kudus. Hal yang natural mungkin kita bisa atasi, tapi di dunia ini juga ada hal yang supranatural, dan hanya pertolongan Roh Kuduslah yang dapat mengatasi hal supranatural tersebut. Jadi memang Roh Kudus sangat-sangat penting buat hidup kita.

Apa yang kita harus lakukan sekarang?

Ada sebuah sikap hati yang dimiliki oleh Raja Daud yang harus kita teladani. 

Pada Mazmur 51 perikopnya tertulis Pengakuan dosa. Daud tahu dan kita tahu bahwa memang semua orang yang telah berbuat dosa akan dikuasai oleh rasa bersalah, tapi Daud juga tahu walaupun dia berdosa atau tidak dia tetap membutuhkan Roh Kudus. Daud tetap mengusahakan supaya dapat menerima pengampunan, penyucian dosa, dan pemulihan dengan Tuhan.

Mazmur 51:11

"Janganlah membuang aku dari hadapan-Mu, dan janganlah mengambil roh-Mu yang kudus dari padaku!"

Daud mengetahui bahwa kalau Allah mengambil Roh KudusNya yang berfungsi untuk menginsafkan, menegur hidupnya dan yang akan memberi tahu di hari yang akan datang, maka hilang semua pengharapan Daud. Itu juga yang harus kita lakukan, mengakui dosa kita dan tetap mengusahakan untuk meminta tuntunan Roh Kudus setiap hari. Jaga saat teduhmu, jaga baca firmanmu, jaga kehidupan doamu, jaga hubungan yang kita miliki bersama dengan Roh Kudus.

CONCLUSION :

• Ketika kamu memiliki rasa ingin dan melihat pekerjaan Roh Kudus, kamu harus memutuskan dan mempercayakan hidup kamu dipimpin Roh Kudus. Baik kamu berdosa atau tidak, kamu tetap membutuhkan Roh Kudus. Jangan gantikan pribadi dan kuasa Roh Kudus dengan ketakutanmu, kekayaanmu atau keinginan dagingmu. Karena pribadi dan kuasa Roh Kudus, lebih besar dan hebat dari kuasa yang ada di dunia ini.

APPLICATION :

• Akui kesalahan dan kelemahanmu kepada Roh Kudus

• Dalam setiap pergumulan perkatakan firman Tuhan dan janji Tuhan

• Lathlah diri kita untuk komitmen saat teduh dan membaca alkitab setiap hari. (setiap ketua COOL wajib mengecheck kehidupan doa dan baca alkitab anggotanya)

PRAYER :

• Seperti Paulus berkata, sebenarnya kami tidak tahu bagaimana seharusnya berdoa, tapi biarlah Roh Tuhan yang menolong kami bisa berdoa, Roh Kudus yang sama juga yang menolong kami dalam kami menjalankan kehidupan kami. Berjalanlah bersama kami ya Roh Kudus, tanpa Roh Kudus kami tidak bisa apa-apa. Bawa kami lebih mengenal dengan Roh Kudus.