THE GREATEST GIFT - SEPTEMBER 2018 WEEK 5
- God's DNA
- Oct 3, 2018
- 4 min read

WARM UP
Coba deh ingat-ingat, dalam satu hari ini, sudahkah kamu melakukan tindakan kasih? Kalau ada, coba ceritakan apa yang kamu lakukan! (ketua cool ceritakan dahulu tindakan kasih yang sudah dilakukan dalam hari itu,misalnya : mengajari teman yang tidak mengerti pelajaran supaya waktu ujian ia bisa mengerjakan dengan baik tanpa mencontek.)
Kenapa kamu lakukan itu?
NILAI YANG DI TANAM
Setiap anggota COOL mengerti bahwa setiap hal yang mereka lakukan harus didasari oleh KASIH.
Karena tanpa kasih, tidak ada faedahnya kata Firman Tuhan a.k.a Tong Kosong Nyaring Bunyinya.
WORD
APA ITU KASIH?
Kita pasti sering mendengar pengajaran tentang Kasih, Hal ini adalah hal yang paling sering di bahas baik saat kita Sekolah Minggu maupun sampai sekarang di kotbah-kotbah setiap minggu, bahkan dunia tahu bahwa kasih adalah hal yang tak ternilai dalam segala aspek.
READ: 1 Korintus 13:4-7
Sesuai dengan Firman Tuhan, Kasih adalah kesabaran, murah hati, tidak cemburuan, tidak sombong, tidak dendam, sabar menanggung segala sesuatu dan masih banyak lagi!
QUESTION: Apakah kita melakukan kasih hari ini? Atau malah sebaliknya?
Di ayat 4-7 ini merupakan bagian dalam lirik lagu yang biasa kita nyanyikan saat sekolah minggu. Biasanya pada saat membaca ayat ini kita berpikir bahwa ayat ini memberikan tuntunan/arahan bagi setiap orang yang akan menikah untuk menjadi dasar bagaimana mereka saling mengasihi nantinya. Pernyataan tersebut benar, tetapi ayat ini bukan hanya berbicara bagi setiap orang yang menikah saja, melainkan juga bagi setiap kita karena Kasih adalah dasar kehidupan kita, semua orang tidak dapat hidup jika tidak ada kasih.
Tahukah kamu bahwa Kitab Korintus ditulis oleh Rasul Paulus? Rasul Paulus tidak hanya mengajarkan Kasih kepada orang yang akan/sudah menikah tetapi ia mengajarkan pada seluruh jemaat karena Kasih adalah dasar kehidupan yang wajib dimiliki oleh semua orang bukan beberapa orang saja. Jika kita perhatikan 1 Korintus 13 : 4 – 7 Kasih adalah seputar perilaku kita, dimana kita tidak melakukan sesuatu hanya berdasarkan apa yang kita inginkan, atau apa yang kita pikir kita harus lakukan.
Kasih adalah ketika kita tidak melakukan sesuatu yang hanya menguntungkan kita tetapi kita mau orang lain juga di untungkan/ senang, That's Love.
Mengapa kita harus mengasihi ?
1. Kita adalah tubuh Kristus
READ: 1 Korintus 12: 24b-27
Kita tahu bahwa kita anak-anak Tuhan merupakan bagian dari Tubuh Kristus dan kita diperintahkan untuk bersatu (unity) dan untuk memperhatikan satu sama lain. Allah telah menyusunnya supaya tidak terjadi perpecahan antara satu dengan yang lain. Coba kita bayangkan bagaimana jadinya jikalau antara anggota tubuh tidak saling mengasihi? Semuanya mau menangnya sendiri pastilah Tubuh itu tidak dapat dikatakan Unity melainkan tercerai berai alias berantkan. Ketika suatu tubuh sudah tidak Unity maka fungsi dari tubuh itu sendiri juga akan tidak sesuai dengan sebagaimana mestinya. Ketika kita sadar betul bahwa kita adalah anggota tubuh Kristus, kita pasti akan menjalani kehidupan kita dengan Kasih bukan hanya supaya diri kita yang berfungsi maksimal tetapi supaya anggota tubuh yang lain dapat berfungsi dengan maksimal.
2. Tanpa kasih kita adalah tong kosong
READ: 1 Korintus 13:1-3
Walaupun kita memiliki karunia-karunia yang kita baca di pasal sebelumnya (pasal 12), ataupun kita memiliki segala kemampuan yang ada di dunia ini (sebutkan contoh, misal kepintaran, jago main musik atau dll), semua itu akan menjadi percuma jika kita tidak memiliki kasih. Seseorang yang memiliki kemampuan tinggi bila tidak diimbangi dengan kasih maka ia akan menjadi orang yang arogan.
Kemampuan (skill) yang kita miliki dan seringkali kita banggakan tidaklah berguna jika kita tidak memiliki kasih, karena kasih-lah yang diperlukan oleh setiap hati yang kosong dan terluka.
Dalam kehidupan kekristenan kita, kita harus tahu bahwa apapun yang hendak kita lakukan, kita harus melakukannya di dalam kasih. Baik dalam pelayanan di gereja yang orang-orang lihat maupun kegiatan yang tidak terlihat dengan banyak orang seperti mentaati ajaran orang tua di rumah, membantu teman yang kesusahan, semua itu harus kita lakukan karena kita memiliki kasih.
Kolose 3 : 23
“Apapun itu yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia.”
Jika Tuhan adalah kasih, maka kasih adalah motivasi utama kita dalam melakukan setiap hal dalam hidup kita.
3. Kasih adalah hal yang tidak akan pernah habis
READ: 2 Timotius 3:1-4
Pada ayat tersebut dikatakan bahwa pada Akhir Zaman banyak manusia akan mencintai dirinya sendiri. Di akhir zaman ada masa dimana bahasa roh akan berhenti; pengetahuan akan lenyap (1 Korintus 13:8-9) tapi ada satu hal yang tidak pernah berhenti ataupun tidak berkesudahan yaitu KASIH.
1 Yohanes 4:8 mengatakan bahwa KASIH itu ialah ALLAH sendiri. KASIH itu tidak pernah berbicara tentang diri sendiri, kasih itu selalu berbicara tentang suatu perbuatan yang kita berikan kepada orang lain. Dan KASIH TUHAN selalu berbicara tentang kita manusia, kasihNya selalu memberi, selalu mengampuni, bahkan begitu besar kasihNya itu maka TUHAN menganugrahkan anak yg tunggal Yesus Kristus untuk menebus kita.
Mau nggak dari setiap kita, siapapun kita, latar belakang apapun kita, kita belajar melakukan segala sesuatu atas dasar Kasih, karena Tuhan adalah Kasih dan motivasi utama kita adalah untuk Tuhan. Ketika Kasih yang menjadi dasar dalam pelayanan kita maka kita tidak akan kehabisan alasan untuk tetap melayani, jika Kasih yang menjadi dasar untuk menjangkau teman-teman kita maka kita tidak akan pernah kehabisan tenaga untuk tetap berusaha menjangkau mereka, jika kasih menjadi dasar dari setiap kegiatan kita maka hasilnya tidak akan menguntungkan diri kita sendiri tetapi menjadi berkat bagi orang lain.
APPLICATION
Mulai bangun hubungan sama TUHAN setiap hari, karena TUHAN adalah sumber KASIH tersebut
Belajar memberi kepada orang yang membutuhkan di luar sana. Berikan makanan atau pakaian kepada pemulung atau pengemis yang kamu liat di jalan. (Bisa dilakukan bersama dengan COOL)
Lakukan semua itu didasari dengan KASIH dalam hatimu.
PRAYER
Terimakasih TUHAN buat KASIHMU bagi setiap kami yang tidak pernah berkesudahan, biar mulai saat ini kami mau belajar untuk mengasihi orang lain, orang-orang disekitar kami, seperti ENGKAU mengasihi kami semua anakMU. Pimpin kami setiap harinya TUHAN, biar KASIHMU selalu ada bagi setiap kami, bagi COOL kami dan bagi keluarga kami masing-masing.
Comments