TIME TO MOVE - WEEK 1 OCTOBER 2019

VALUE

When the holy spirit is poured out it's time for us to move

WARM UP

Pernahkah kamu melihat seorang atlet ketika ia belum menjadi apa-apa? Coba bayangkan pemain badminton handal Indonesia baik Ginting mau Jonatan Christy, awalnya mereka manusia biasa bukan ? mereka lahir dan mengalami pertumbuhan, sama halnya dengan kita mereka juga makan nasi dan minum air putih. Namun suatu hari ada keputusan yang mulai mereka (mungkin dorongan dari keluarga) ambil, yaitu menjadi atlet. Ketika keputusan itu datang, mereka tidak langsung menjadi sehebat sekarang. Mereka mulai masuk club, berlatih, menguatkan stamina, mempelajari teknik, menjaga makanan, menjaga waktu istirahat, mempelajari hukum-hukum dan teori di lapangan pada saat bertanding, disiplin waktu, dan masih banyak lagi serangkaian persiapan yang mereka lakukan, sampai pada akhirnya mereka menjadi siap untuk bertanding.

Sama halnya dalam hidup kita, mungkin akhir-akhir ini kita mendapat begitu banyak hal yang sangat menguras tenaga dalam keseharian kita, masalah datang bertubi-tubi, kita dituntut melakukan ini dan itu, dll. Mungkin saja itu adalah proses dalam hidup kita yang Tuhan gunakan untuk mempersiapkan kita menjadi seseorang yang siap untuk memasuki “lapangan bertanding” dalam kehidupan kita. 

Dalam kurun waktu 30-40 hari kedepan kita sedang berada dalam 50 days movement, ini adalah “lapangan bertanding” yang kita miliki untuk saat ini. Ini sudah waktunya dimana kita harus bergerak, pergi menyembuhkan bagi orang sakit, mengusir setan, memberitakan injil, memberikan makanan bagi mereka yang membutuhkan, dll. Sebelum bergerak dalam kegerakan ini, Tuhan Yesus mau kita mempersiapkan diri, melatih kerohanian dan iman kita, dengan cara apa? Berdoa dan berpuasa. Are you ready guys ?

WORDS

Sebelum Tuhan Yesus disalibkan dan terangkat ke Sorga, Semasa hidupnya, ia melatih dan mengajarkan banyak hal kepada para murid, baik disadari atau tidak oleh para murid. Tuhan Yesus mengajarkan bagaimana cara hidup, menyembuhkan orang sakit, membangkitkan orang mati, mengampuni orang-orang yang bersalah, bahkan Ia juga memberikan muridnya makan. Sama halnya dengan hidup kita, banyak hal yang Tuhan ijinkan terjadi dalam hidup kita dengan tujuan untuk melatih iman kita, melatih cara kita berpikir, melatih bagaimana caranya kita menyelesaikan masalah tersebut. Tidak heran jika satu ujian belum lulus kita akan kembali di perhadapkan dengan masalah yang sama di kemudian hari. Bukan untuk maksud yang jahat, tapi Tuhan mau mempersiapkan kita. 

Tahun ini saya di perhadapkan dengan peristiwa sulit yang cukup menggoyahkan iman saya. Sempat saya tidak bisa memanggil nama Tuhan pada saat itu. Intinya ada moment dimana saya harus mengampuni orang yang sangat dekat dengan saya karena tanpa saya sadari peristiwa tersebut membuat saya kecewa dengan orang tersebut. Berbulan-bulan lamanya saya terus melakukan denial, saya selalu mengatakan bahwa ‘saya tidak apa-apa’. Faktanya hidup saya semakin terasa berat, susah sekali melakukan segala sesuatu dengan maksimal baik di pekerjaan maupun di pelayanan. Singkat cerita, setelah berbulan-bulan saya terus bergumul akhirnya Tuhan bukakan sesuatu “mungkin peristiwa yang sama pernah kamu alami, namun hal tersebut terjadi kepada seorang teman saja, kamu mengampuninya dengan mudah disaat yang lain menjauhinya, dan kamu tetap kembali menerimanya. Kali ini berbeda, mungkin kamu sudah lulus pelajaran mengampuni di level sekian pada saat itu. Kali ini Aku (Tuhan) menarik kamu untuk belajar pada level yang baru yang lebih tinggi lagi”. Ketika itu saat saya memutuskan untuk mengampuni dan menerima, saya baru mengerti arti Kasih Bapa kepada kita, mengerti begitu besar Cintanya pada setiap kita. Kita yang melakukan banyak untuk menyakiti hati Tuhan dan Ia tetap mengampuni kita, itu bukanlah hal yang mudah namun Ia tetap melakukannya.

Kalau hari-hari ini kita sedang mengalami proses jangan bersungut-sungut, tapi berbahagialah dan belajar supaya kamu semakin siap! Setelah murid-murid dipersiapkan tiba waktunya untuk Tuhan Yesus pergi meniggalkan mereka. Jika kita pikirkan lagi momen ini bukanlah hal yang mudah bagi para murid. Setiap hari mereka menjalani kehidupan bersama dengan Tuhan Yesus, dan di momen ini mereka harus ‘ditinggalkan’ oleh Tuhan Yesus ke sorga. Namun apa yang mereka lakukan ?

Kisah Para Rasul 1 : 14

Mereka semua bertekun dengan sehati dalam doa bersama-sama, dengan beberapa perempuan serta Maria, ibu Yesus, dan dengan saudara-saudara Yesus.

Para murid, Ibu Yesus, dan semua saudara-saudara Yesus kembali ke Yerusalem seperti yang diperintahkan Tuhan sebelum Ia terangkat ke sorga. Mereka tidak meratap atau terus bersedih hati, tapi yang mereka lakukan adalah “Berdoa bersama-sama, menantikan Roh Kudus dicurahkan”.  Mereka tidak sibuk mementingkan diri mereka masing-masing, apa yang sedang mereka alami, mungkin mereka lelah, mereka takut, dan banyak hal lainnya yang bisa menjadi alasan bagi mereka, mereka berkumpul bersama untuk berdoa agar Roh Kudus dicurahkan.

Kenapa penting menantikan Roh Kudus dicurahkan ?

when the holy spirit is poured out,

it's time for us to move

Seperti cerita atlet diatas, dilatih dan dipersiapkan saja tidaklah cukup, harus ada momen dimana para atlet ‘diutus’ dan mengerjakan pertandingan mereka. Kapan waktunya untuk kita ? ketika Roh Kudus dicurahkan

Kisah Para Rasul 2 : 17 - 18

(17) Akan terjadi pada hari-hari terakhir demikianlah firman Allah bahwa Aku akan mencurahkan Roh-Ku ke atas semua manusia; maka anak-anakmu laki-laki dan perempuan akan bernubuat, dan teruna-teruna mu akan mendapat penglihatan-penglihatan, dan orang-orangmu yang tua akan mendapat mimpi.

(18) Juga ke atas hamba-hamba-Ku laki-laki dan perempuan akan Kucurahkan Roh-Ku pada hari-hari itu dan mereka akan bernubuat.

Kata “maka” adalah sebuah kata penghubung untuk menyatakan adanya sebuah akibat setelah terjadinya sesuatu. So ketika Roh kudus dicurahkan ke atas kita maka kita akan mulai bergerak, kita akan bernubuat, menyembuhkan orang sakit, mengusir setan, membangkitkan orang mati, akan ada kegerakan besar terjadi di keluarga, di sekolah, kampus, dan kantor kita.

Hari-hari ini kita sedang bergerak dalam 50 days movement. Percayakah kita bahwa kita sedang berada di era pentakosta ke 3, dimana Roh Kudus akan dicurahkan secara besar-besaran ketas kita ? Hari ini saya mau sampaikan, tidak cukup hanya bilang “percaya” saja, kita harus membuktikannya agar Pentakosta ke 3 bukan sekedar informasi namun menjadi sebuah pengalaman pribadi bagi kita. Mulai libatkan dirimu kedalam 50 days movement ini, dengan cara apa ? berdoa dan berpuasa, mari kita sama-sama menantikan Roh Kudus dicurahkan, kita tinggalkan apa yang menjadi kedagingan kita. Bukan hanya makanan, mungkin social mediamu, filmmu, novelmu, game mu, dan hobi-hobi lainnya yang cukup menyita waktumu dari pada Tuhan. Mungkin tadinya jam doa kita hanya berdoa untuk makan, doa bangun tidur, doa ingin tidur, doa mau ulangan, doa masuk kantor atau bahkan total-total kita berdoa hanya 20 menit/ hari, tapi mau nggak kita  ganti waktu hobi, social media, game dengan membaca alkitab dan berdoa, bersaat teduh, mencari wajah Tuhan, mencari kehendak Tuhan atas hidupmu? 

Kita harus memiliki hidup yang berbeda di 50 days movement ini. Kalau sebelumnya kita adalah orang biasa, masakan di 50 days movement kita tetap tidak melakukan apa-apa dan menjadi orang biasa ? Lantas apa bedanya kita 50 hari di 50 days movement dengan 50 hari sebelumnya? 

That’s why, it’s time to move ! Mari bersama-sama dengan Unity untuk mulai berdoa bagi keluargamu, mulai adakan kubu doa di sekolah dan kampusmu, mulai perkatakan berkat bagi daerah kamu tinggal, mulai berdoa bagi setiap orang sakit yang kamu temukan karena saya sangat percaya Kegerakan Besar akan terjadi. Pertanyaannya, maukah kamu menjadi bagian penting didalamnya?

CONCLUSION

Roh Kudus telah dicurahkan secara besar-besaran! Ini saatnya anak-anak muda mulai bergerak ke sekolah-sekolah, kampus-kampus, ke jalan-jalan, ke orang-orang sakit, orang-orang kurang mampu dan memberitakan kabar baik bahwa: KESELAMATAN SUDAH DATANG BAGI KAMU! Ini saat yang paling tepat untuk dipakai Tuhan secara luar biasa! Ini saatnya untuk melihat kuasa pekerjaan Tuhan secara langsung! Buta melihat, Tuli mendengar, lumpuh berjalan, bahkan yang mati akan bangkit didalam nama Tuhan Yesus!

Jadikan dirimu bagian penting dalam Kegerakan ini!

APPLICATIONS

Ajak seluruh anggota coolmu untuk ikut tergabung dalam 50 Days Movement! Acara di 50 Days Movement antara lain: Doa keliling, Menara Doa, Doa Selamaman, Pelayanan ke jalan jalan, Pelayanan ke Rumah Sakit, Kudu Doa Sekolah dan Kampus. Untuk informasi lebih lanjut mohon hubungi nomor berikut ini.

• Doa Keliling, Menara Doa, Doa semalaman: Daniel AN dan Michael AN (081808123764 & 081294952635)

• Pelayanan Jalanan: Yosafat Satria dan Dedeh Soraya (082242166476 & 08992525041)

• Kubu Doa Sekolah dan Kampus: Yonathan Aldianto dan Enndi Chiu (082210972662 & 087888850343)

• Pelayanan Rumah Sakit: Monica Yolanda dan Melvin Harlin (081299472377 & 081294333030)

Pastikan kamu tergabung, ya! NOTE: Untuk cabang God’s DNA mohon menghubungi team di cabang masing-masing!

PRAYER

• Tuhan terima kasih buat kebaikanMu. Kami percaya bahwa kegerakan Tuhan sedang terjadi hari-hari ini. Hari ini kami minta ada Pencurahan RohMu Tuhan di kota kami Tuhan, kami ingin melihat MujizatMu terjadi secara nyata dalam hidup kami Tuhan. Berikan kami keberanian Tuhan untuk melangkah dalam iman, berikan kami kekuatan Tuhan untuk berjalan sesuai dengan kehendakMu. Tidak lupa kami berdoa untuk 50 Days Movement dan God’s DNA Conference: The Third, biar kemuliaanMu saja yang nampak, biar setiap lutut bertelut, lidah mengaku bahwa Yesus adalah Tuhan. Terima kasih Tuhan. Kami serahkan seluruh hidup kami kedalam tanganMu. Amin.