top of page

YOUR ATTITUDE SHOW WHO YOU ARE - WEEK 2 JUNE 2020

  • Writer: God's DNA
    God's DNA
  • Jun 19, 2020
  • 4 min read




WARM UP


Sebelum mulai COOL, tampilkan gambar-gambar ini dan minta anggota COOL menebak, kira-kira Negara atau Wilayah mana yang digambarkan dari gambar-gambar tersebut ? (bisa dijadikan game).

**gambar boleh ditambahkan dari wilayah yang lain.


Bagaimana caranya kita dapat menebak asal gambar tersebut ? dari mana kita bisa sangat yakin bahwa gambar-gambar tersebut sesuai dengan daerah/wilayah yang ada dipikiran kita ?


Dari sekian banyak alasan, salah satu alasannya pasti karena kita pernah melihatnya bukan ? kita melihat budaya yang dikenakan, jika diturunkan lagi melalui budaya yang kita lihat kita bisa mempelajari kebiasaan dan juga perilaku setiap wilayah tersebut.


Orang Jawa terkenal dengan sikap sopan, memberikan salam, dan juga tata krama, beberapa orang memberikan salam dengan cara berjabat tangan atau mencium tangan orang yang lebih tua. Orang Korea biasanya memberikan salam dengan cara membungkukan badan. Orang India memberikan salam dengan cara Namaste bahkan sebelum corona menyerang.


Kita dapat tahu dari mana asalnya seseorang berdasarkan apa yang mereka lakukan, karena biasanya perilaku tersebut muncul dari kebiasaan-kebiasaan yang dilakukan sehari-hari.


Bagaimanakah dengan kita ? melalui perilaku dan kebiasaan kita, kira-kira orang lain akan mengidentifikasi kita seperti apa ? dari mana asal kita ? selain menjadi bagian dari salah satu wilayah di dunia ini, budaya yang kita miliki, kewarganegaraan yang kita kenakan, kita harus tahu bahwa kita adalah warga kerajaan Surga. Sudahkah kita dikenal sebagai warga kerajaan Surga ?


WORD


Filipi 3 : 20 - 21

3:20 Karena kewargaan kita adalah di dalam sorga, dari situ juga kita menantikan Tuhan Yesus Kristus sebagai Juru selamat, 3:21 yang akan mengubah tubuh kita yang hina ini, sehingga serupa dengan tubuh-Nya Yang mulia, menurut kuasa-Nya yang dapat menaklukkan segala sesuatu kepada diri-Nya.


Kalo kita baca pada ayat 20, menggambarkan bahwa kita ada didunia ini sebagai pendatang yang hanya menumpang. Menumpang hidup, menumpang bersekolah atau bekerja mungkin, menumpang “melakukan sesuatu”. Pernah nggak di sekolah, kampus atau kantor, ketemu dengan teman kita yang adalah seorang perantau dan tanpa diberi tahu kita bisa tahu, oh kalo medok pas ngomong berarti orang jawa, oh biasanya kalau nggak bisa ngomong "f" adalah orang sunda, dan lain sebagainya. Mereka adalah pendatang, tapi kalau diperhatikan melalui sikap mereka saja kita sudah mengenalnya. Biasanya seorang pendatang melakukan “kebiasaan” yang biasa dilakukan di tempat asalnya, atau menceritakan tentang sesuatu yang berasa dari tempat asalnya. Itulah yang mereka lakukan, mungkin mereka mencoba menyesuaikan dengan tempat tinggal yang sekarang namun tetap hidup sesuai dengan budaya yang diajarkan.


Kita adalah Warga kerajaan sorga, sudahkah attitude kita menunjukkannya ? atau malah sebaliknya ? karena sangat berusaha menjadi sama dengan dunia ini orang-orang jadi melihat kita sebagai orang yang hanya berasal dari dunia ini saja. Beda tempat asal, beda juga pengajaran yang diajarkan. Apa yang Bapa ajarkan kepada kita tentu berbeda dengan apa yang dunia ini ajarkan. Hari ini kita harus tahu bahwa kita berasal dari kerajaan sorga, attitude yang kita miliki seharusnya mencerminkan hal tersebut, mencerminkan siapa kita, mencerminkan kita itu anak Siapa. Apa attitude yang Bapa ajarkan kepada kita ?


Efesus 4 : 25 - 32

4:25 Karena itu buanglah dusta dan berkatalah benar seorang kepada yang lain, karena kita adalah sesama anggota. 4:26 Apabila kamu menjadi marah, janganlah kamu berbuat dosa: janganlah matahari terbenam, sebelum padam amarahmu 4:27 dan janganlah beri kesempatan kepada Iblis. 4:28 Orang yang mencuri, janganlah ia mencuri lagi, tetapi baiklah ia bekerja y keras dan melakukan pekerjaan yang baik dengan tangannya sendiri, supaya ia dapat membagikan sesuatu kepada orang yang berkekurangan. 4:29 Janganlah ada perkataan kotor keluar dari mulutmu, tetapi pakailah perkataan yang baik untuk membangun,di mana perlu, supaya mereka yang mendengarnya, beroleh kasih karunia. 4:30 Dan janganlah kamu mendukakan Roh Kudus Allah, yang telah memeterai kan kamu menjelang hari penyelamatan. 4:31 Segala kepahitan, kegeraman, kemarahan, pertikaian dan fitnah hendaklah dibuang dari antara kamu, demikian pula segala kejahatan. 4:32 Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu.


Ayat diatas adalah ayat yang sudah sangat jelas menggambarkan attitude apa yang seharusnya kita miliki di dunia ini. Satu-satunya attitude yang Tuhan ajarkan yang tidak mungkin diberikan oleh dunia ini adalah “Mengasihi”. Mungkin kata-kata cinta, sayang, kutipan-kutipan tentang cinta bertebaran dimana-mana tetapi tidak ada yang pernah menunjukannya dengan tindakan, kecuali Tuhan Yesus. Tuhan Yesus menunjukan kasihnya melalui mati di kayu salib, bagaimana dengan kita ? apa yang bisa kita lakukan ? hidup bagi-Nya, sesuai dengan apa yang Ia ajarkan.


  1. Hidup dengan integritas. Jangan sampai kita hidup dibawah kebohongan, kita mengutamakan kata-kata manis yang menipu dan menutupi semua kebenaran. Fakta menarik yang terjadi pada tubuh kita adalah semuanya berjalan dengan sebuah kejujuran. Pernahkah kalian memegang panci panas ? apa yang terjadi jika kalian merasakan panas tapi yang kita kasih tahu kepada otak adalah sebuah kebohongan bahwa itu tidak panas? Cepat atau lambat tangan kita akan terbakar. Oleh karena itu hidup dengan integritas adalah yang yang penting

  2. Mau berubah. Tuhan tahu bahwa kita adalah manusia yang melakukan dosa, Ia tidak membenci kita tapi Ia membenci dosa yang kita lakukan. Oleh karena itu alkitab mengatakan bahwa kita yang tadinya mencuri, kita harus berhenti dan bekerja supaya kita tidak mencuri lagi. Kita yang berkata kotor harus mengganti perkataan tersebut menjadi kata-kata yang baik dan membangun. Hal tersebut berlaku untuk setiap dosa yang selama ini kita genggam erat, kita harus berhenti dan menggantinya dengan sesuatu yang Tuhan ajarkan. Mungkin susah karena kita sudah terlalu terikat tapi kita bisa jika kita mau dan terus berlatih.

  3. Mengampuni. Hal ini adalah hal yang paling sering kita dengar namun menjadi hal yang sangat sukar untuk di lakukan. Tapi inilah hal yang Tuhan ajarkan, siapapun orangnya, apapun keadaanya kita harus tetap mengampuni


Setiap perilaku diatas adalah pilihan, artinya kita bisa saja untuk tidak melakukannya. Kita bisa memilih untuk terus hidup seperti kita yang sekarang. Kita bisa terus melakukan apa yang kita inginkan. Kita bisa saja memilih untuk mengampuni si a tapi tidak si b, semuanya bisa kita lakukan. Tapi ingat attitude yang kita pilih menunjukan siapa kita sesungguhnya. Seharusnya attitude kita tidak ditentukan berdasarkan perasaan atau keadaan. Attitude yang benar akan terus kita lakukan walaupun kita tidak suka atau keadaannya tidak memungkinkan. Justru dimasa sulitlah kita bisa benar-benar menunjukan siapa kita sesungguhnya dengan tetap melakukan kebenaran.


APPLICATION

  • Kalau minggu lalu belum didiskusikan, Silahkan diskusi dan tuliskan 3 “bad attitude” yang sekarang kita miliki (PC ke ketua COOL), dan targetkan untuk menghilangkannya selama 1 bulan kedepan. Kalau sudah di diskusikan, setiap ketua COOL harus mem followup perkembangan dari target tersebut.

PRAY

  • Tuhan Yesus terimakasih untuk hari ini, penyertaanmu yang nyata selalu menjadi kekuatan bagi kami setiap hari. Tuhan ajarkan kami untuk terus melakukan firmanMu siang dan malam agar attitude kami semakin sesuai dengan apa yang Engkau ajarkan. amin.

 
 
 

Comentarios


SUBSCRIBE VIA EMAIL

  • photoQKVUBHL3
  • YouTube

© 2023 by Salt & Pepper. Proudly created with Wix.com

bottom of page